Semarak Kemerdekaan Festival Allamungan Batu Kecamatan Luyo

By Admin Warta Kominfo 23 Agu 2021, 09:29:38 WIB Pemerintahan
Semarak Kemerdekaan Festival Allamungan Batu Kecamatan Luyo

Warta Kominfo SP, Polewali Mandar – Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun atau HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia, masyarakat Kecamatan Luyo menggelar Semarak Kemerdekaan, Festival Allamungan Batu yang diselenggarakan secara bergilir di setiap desa dan kelurahan mengingat masih dalam masa pandemi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, Sabtu, 21 Agustus 2021.

Baca Lainnya :

Camat Luyo Mohammad Jumadil, S.T., M.AP mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian dari Semarak Kemerdekaan Indonesia yang ke-76. Di mana, hampir semua desa, yaitu 10 Desa dan 1 Kelurahan di Kecamatan Luyo, dengan memperbaiki halaman rumah masing-masing, memasang umbul-umbul, menata pagar dengan cat merah putih dan menambahkan lampu-lampu hias yang dinyalakan pada malam hari sebagai bentuk antusiasme masyarakat.

“Beberapa desa juga melaksanakan lomba-lomba dalam skala terbatas mengingat masih dalam kondisi pandemi. Hal ini diberikan penilaian juga sebagai motivasi kepada masyarakat, dalam memasak masakan tradisional, dan sebelumnya juga telah dilaksanakan lomba membuat ketupat, menyusun huruf hijaiyah bagi anak-anak, mengupas dan memarut kelapa secara berpasangan. Ini semua bentuk euphoria masyarakat di Kecamatan Luyo dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Indonesia dengan tetap mematuhi protokol kesehatan,” ujarnya.

Kepala Desa Luyo Muhammad Roy mengapresiasi seluruh masyarakat, khususnya Desa Luyo yang menyelenggarakan pesta rakyat memperingati HUT RI ke-76. Ini jarang sekali dilakukan di masa pandemi dan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan sehingga dilakukan secara bergiliran di 4 dusun di Desa Luyo.

“Kami selalu mensosialisasikan dan menyampaikan kepada warga bahwa salah satu bentuk partisipasi kita kepada para pahlawan yang telah mendahului kita, ayo kita sama-sama menjaga kebersihan, apa yang kita lihat merupakan bentuk kerjasama antar masyarakat. Dan untuk mengapresiasi, kami berikan ruang dengan melaksanakan pesta rakyat dan merayakan HUT RI ke-76,” jelasnya.

Masyarakat Desa Luyo yang berpartisipasi Haeriyah menyebutkan, kebanyakan masyarakat saat ini hanya mengetahui nasi sebagai makanan pokok, sehingga kelompok Dasawisma memperkenalkan masakan-masakan tradisional yang ternyata kadar gizinya juga sama, bahkan lebih menjamin kesehatan karena tidak menggunakan pestisida.

“Akhirnya, kami sepakat semua dengan kelompok Dasawisma untuk memperkenalkan ke masyarakat masakan-masakan tradisional, dalam rangka memperingati hari kemerdekaan, termasuk ini bassang palili, inikan sudah terlupakan, kita angkat kembali, supaya masyarakat bisa mengenal kembali, termasuk ini lawar penja, sokkol lameayu, dan kita kemas seperti ini, tidak menggunakan plastik sebagai pembungkus,  bahan pengawet atau pun penyedap rasa/vetsin tidak digunakan,” jelasnya.

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar

 

 




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook