- Perpisahan 99 Siswa SDN 060 Pekkabata Polman Penuh Rasa Haru dan Bahagia
- Dinas Kominfo SP Polman Gelar Rakor Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan SPBE Tahun 2024
- DPRD Gelar Rapat Lanjutan LKPJ Bupati Polewali Mandar 2023
- Pemkab dan Kajari Polman Tandatangani Nota Kesepakatan Penanganan Masalah Hukum
- 2 KK Korban Si Jago Merah Terima Bantuan dari Pemkab Polman
- Pelatihan Thematic Academy bagi Guru dan Siswa untuk Kembangkan Potensi, Teknologi, dan Informasi
- Konsultasi Publik Kedua Penyusunan KLHS RPJPD Kabupaten Polewali Mandar 2025-2045
- Turut Berduka Cita, Pemkab Kehilangan Sosok Abdul Jalal Staf Ahli Bupati 2023
- Penandatanganan Komitmen Bersama PPDB T.A 2024/2025 yang Objektif, Transparan dan Akuntabel
- Rakor Reforma Agraria 2024, Wujudkan Penataan Akses Kepemilikan Tanah
Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar Tinjau Dua Lokasi Calon TPA
Warta Kominfo Sp, Polewali Mandar – Ir. Bebas Manggazali, Sekretaris Daerah Kabupaten Polewali Mandar, turun langsung meninjau dua calon lokasi pemindahan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Amola. Bertempat di Desa Beroangin, Kecamatan Mapilli dan Desa Tenggelang, Kecamatan Luyo, Kabupaten Polewali Mandar, Selasa, 08 Juni 2021.
Sebagai bentuk tindak lanjut Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar dalam menindaklanjuti pengelolaan sampah di TPA Amola, sebelumnya Sekda Kabupaten Polewali Mandar telah menerima dan menanggapi aspirasi tersebut. Dilanjutkan dengan diskusi bersama DPRD Kabupaten Polewali Mandar. Kemudian, Wakil Bupati Polewali Mandar yang memimpin langsung rapat koordinasi percepatan pengelolaan sampah, hingga peninjaun langsung calon lokasi pemindahan TPA dilakukan Sekda Kabupaten Polewali Mandar atas upaya pemerintah mencarikan solusi terbaik mengatasi permasalahan sampah ini.
Ir. Bebas Manggazali, Sekretaris Daerah Kabupaten Polewali Mandar setelah melihat kedua lokasi menjelaskan, setelah melihat TPA di Amola tidak layak lagi untuk ditempati TPA, sehingga Bapak Bupati Polewali Mandar memerintahkan, melihat atau melakukan kunjungan di beberapa titik calon TPA antara lain di Kecamatan Mapilli, Desa Beroangin dan di Kecamatan Luyo, Desa Tenggelang.
Baca Lainnya :
- Bupati AIM, Tegaskan Jajarannya, Tingkatkan Disiplin dan Kinerja Perencanaan Pembangunan Daerah0
- 23 Sekolah di Kab. Polman Mendapat Bantuan Rehabilitasi dan Renovasi oleh Kementerian PUPR0
- Kabupaten Polewali Mandar Juara Umum STQH IX Tahun 2021 Tingkat Provinsi Sulawesi Barat0
- Peluang Lapangan Kerja Sektor Pertanian, Pemuda Tani Kecamatan Luyo Ikuti Kemah Bakti0
- Bupati AIM dan Wabup H.M Natsir Rahmat Launching Inovasi Desak PBB 0
“Kalau kita melihat dari segi geografi, kami melihat lebih layak di Tenggelang ini, karena berada di tengah-tengah, jauh dari pemukiman warga, dan tidak berdampak terhadap pencemaran di sekitar, apalagi lahan yang kita tempati ini merupakan lahan kritis yang tidak bisa digunakan lagi, selain diambil batunya untuk bahan material bangunan,” jelas Sekda.
Sekda Kabupaten Polewali Mandar juga menyebutkan, lahan yang dimanfaatkan seluas mungkin, minimal lahan yang harus digunakan seluas lima hektar, dan jika dlihat lokasi di Desa Tenggelang, bisa hingga dua puluh hektar karena diperuntukkan untuk waktu yang lama, ini diproyeksikan minimal lima belas tahun ke depan, dan sesuai dengan lokasi jika dilihat bisa menampung sekitar lima puluh tahun ke depan, tinggal bagaimana pengolahannya yang benar, ramah lingkungan dan bersahabat dengan lingkungan.
Sedangkan untuk TPA Amola berdasarkan hasil keputusan Rapat Koordinasi sebelumnya, harus sudah ditinggalkan bulan Desember mendatang. Kemudian, sebagai solusi jangka pendek, karena untuk sementara TPA Amola masih digunakan, Dinas PUPR dan DLHK diminta melakukan pembenahan terhadap TPA Amola, agar tidak mencemari lingkungan, dan akan ditambahkannya alat berat untuk pengolahan sampah. Selanjutnya, Pemerintah juga masih akan meninjau lokasi lain, namun untuk sementara lokasi yang paling layak, yaitu di Desa Tenggelang, Kecamatan Luyo.
Dalam peninjauan calon lokasi TPA ini, Sekda Kabupaten Polewali Mandar didampingi Kabid Kebersihan DLHK, Kasubag Pertanahan Dinas PUPR, Camat Mapilli, Camat Luyo, Kepala Desa Beroangin dan Kepala Desa Tenggelang.
Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar