- Perpisahan 99 Siswa SDN 060 Pekkabata Polman Penuh Rasa Haru dan Bahagia
- Dinas Kominfo SP Polman Gelar Rakor Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan SPBE Tahun 2024
- DPRD Gelar Rapat Lanjutan LKPJ Bupati Polewali Mandar 2023
- Pemkab dan Kajari Polman Tandatangani Nota Kesepakatan Penanganan Masalah Hukum
- 2 KK Korban Si Jago Merah Terima Bantuan dari Pemkab Polman
- Pelatihan Thematic Academy bagi Guru dan Siswa untuk Kembangkan Potensi, Teknologi, dan Informasi
- Konsultasi Publik Kedua Penyusunan KLHS RPJPD Kabupaten Polewali Mandar 2025-2045
- Turut Berduka Cita, Pemkab Kehilangan Sosok Abdul Jalal Staf Ahli Bupati 2023
- Penandatanganan Komitmen Bersama PPDB T.A 2024/2025 yang Objektif, Transparan dan Akuntabel
- Rakor Reforma Agraria 2024, Wujudkan Penataan Akses Kepemilikan Tanah
Musrenbang Berlanjut di Kecamatan Polewali, Binuang, Matakali dan Anreapi
Keterangan Gambar : Musrenbang Berlanjut di Kecamatan Polewali, Binuang, Matakali dan Anreapi
Warta Kominfo SP, Polewali Mandar - Musrembang pada hari ke empat di Kabupaten Polewali Mandar masih diwarnai antusiasme partisipasi masyarakat serta stakeholder terkait yang terlaksana Kamis, 9 Maret 2023 di Kecamatan Polewali, Binuang, Matakali dan Anreapi. Hal penting yang terungkap, yaitu terkait permasalahan Stunting, Anak putus sekolah, aspirasi infrastruktur, sarana dan prasana sekolah dan pertanian serta sektor kesehatan, hingga jaringan internet desa dan BumDES, Kemiskinan ekstrem di Polewali Mandar serta kewaspadaan akan potensi bencana alam. Hadir pada kesempatan ini, Bupati Polewali Mandar H. Andi Ibrahim Masdar, Wakil Bupati H. M. Natsir Rahmat, Asisten Setda, Kepala Perangkat Daerah, Wakil Ketua DPRD Polewali Mandar Amiruddin, Anggota Dewan, TNI-Polri, Camat, Kades dan Lurah, LSM, BNN, Forum Anak, Tokoh Masyarakat, Tim Delegasi Musrenbang Tahun 2023.
Marwan Ridwan Ketua Forum Anak Kecamatan Polewali menyampaikan aspirasi melalui Musrenbang ini, berharap semua pihak lebih memperhatikan tentang masalah forum anak di Kabupaten Polewali Mandar, khususnya di Kecamatan Polewali karena banyak permasalahan generasi muda yang dapat merusak masa depan bangsa.
Baca Lainnya :
- Hari Ketiga Musrenbang di Kecamatan Campalagian, Tinambung, Balanipa dan Limboro0
- 8 Maret, Penetapan Hari Kebudayaan Kabupaten Polewali Mandar0
- Hari Kedua Musrenbang, 4 Kecamatan Delegasi Desa/Kelurahan Kemukakan Usulan Prioritas0
- Bupati AIM Lakukan Berbagai Agenda Bangun Kinerja Pemerintah Daerah0
- Pemkab Polman Gelar Musrenbang RKPD 2024 Serentak di Empat Kecamatan0
“Saya ingin memberitahukan di forum
Musrenbang ini, saya sampaikan masalah kenakalan remaja banyak terjadi di Kecamatan
Polewali, banyak sekali terjadi, banyak sekali sosialisasi yang datang di sekolah
saya contohnya, di SMA 2 Polewali, adanya siswa yang kedapatan merokok dihukum,
tapi tetap saja merokok. Yang kedua, perkelahian salah satu sering dilakukan
sekarang ini, ketegasan yang perlu mendapat perhatian. Yang ketiga, masalah
obat-obatan, salah satunya Komix menjangkiti generasi penerus bangsa, didapati
di stadion, pernikahan dini banyak sekali kedapatan remaja, maka solusinya
perlu sosialisasi tentang stunting dan apa itu pernikahan dini,” sebut Marwan.
Terkait hal ini Syarifuddin Wahab Camat Polewali mengatakan, untuk saat ini keterlibatan pemerintah terkait forum anak, sesuai dengan SK karena semua kecamatan itu membentuk forum anak. Di Kecamatan Polewali, Pemerintah telah memperhatikan terkait anak di wilayah ini dengan adanya ruang khusus di Kecamatan Polewali bagi anak yang didapatkan hal negatif.
“Di Kecamatan Polewali, kami memperhatikan terkait anak di wilayah ini, adanya ruang khusus di Kantor Kecamatan Polewali, anak yang kita dapatkan hal negatif,” katanya.
Musrenbang yang dihadiri Bupati
Polewali Mandar di Kecamatan Binuang, usulan yang mengemuka, yaitu pembangunan
sarana dan prasarana drainase antisipasi banjir, Kantor Pemerintah
Desa/Kelurahan, rehabilitasi irigasi pertanian, infrastruktur jalan, dan
lainnya. Sedangkan pada Musrembang Kecamatan Matakali, usulan Pemerintah Desa, diantaranya
rehabilitasi jalan, pembangunan rehabilitasi irigasi tersier, infrasruktur
sekolah, mesin traktor. Kemudian pada Musrembang di Kecamatan Anreapi, aspirasi
terkait Pengelolaan BumDES, jaringan internet dan rehabilitasi gedung pertemuan
kantor kecamatan.
Pada Musrenbang Kecamatan Anreapi, Amiruddin Wakil Ketua DPRD Polewali Mandar menyebutkan, Musrenbang adalah proses penyampaian usulan atau aspirasi, harapan masyarakat menjadi tempat penyampaian kebutuhan yang menjadi pokok permasalahan tingkat bawah.
“Musrenbang tahun lalu dan tahun ini
masih ada proses penyelasaian, salah satunya adalah sungai yang hampir putus berdampak
pada areal persawahan, tahun ini masuk dalam perencanaan pembangunan bronjong, hal
ini bagian sinergi pokok pikiran DPRD dan hasil Musrembang, hanya saja problemnya
adalah setelah penetapan APBD, 28 Desember itu, terbit Peraturan Menteri
Keuangan No. 212, jadi seluruh yang dikerjakan Tim Anggaran OPD dan Banggar
Dewan, dilakukan perubahan,” ungkapnya.
Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar