Warta Kominfo SP Polewali Mandar- Pj. Bupati Polewali Mandar Drs. Muhammad Ilham Borahima membuka secara resmi kegiatan  Bimbingan Tekhnis Bagi Petani dalam Percepatan Produksi Jagung Indeks Pertanaman, yang dilaksanakan oleh Fakultas Pertanian Universitas Sulawesi Barat. Kegiatan berlangsung di Kantor Desa Amola, Kecamatan Binuang Kabupaten Polewali Mandar, Rabu, 12 Juni 2024. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Tim Peningkatan Produktifitas  Prof. Dr. Ir. Kaimuddin, Camat, Kepala Desa serta para petani Desa Amola.

Dalam sambutannya, Rektor Universitas Sulawesi Barat Prof. Muh. Abdy., Phd mengatakan, Bimtek yang digagas oleh Fakultas Pertanian Unsulbar ini, diharapkan dapat berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Polewali Mandar.

“ Keberadaan kami dari Unsulbar, sebagai salah satu lembaga pendidikan, kami ingin berkontribusi kepada pembangunan di sekitar kami, jadi kami betul-betul siap melakukan kerja sama kepada semua lini yang ada di Sulbar. Kita berharap bahwa kegiatan ini jadi support langsung dari Kementerian memeberikan hasil membawa dampak yang positif bagi masyarakat Polewali Mandar khususnya di desa amola. Kita juga berharap bahwa kegiatan ini tidak berhenti sampai disini, ini harus ada tindak lanjut, mudah-mudahan kedepannya ada lagi kegiatan dalam rangka menunjang pembangunan Sulbar khususnya di Kabupaten Polewali Mandar “ Kata Muh. Abdy.

Baca Lainnya :

• Semarak, Perayaan Hari Lingkungan Hidup Sedunia dan Hari Laut Internasional 2024 di Kabupaten Polewa0
• Pastilkan Kesehatan CJH Fit Petugas Kloter 24 intens Periksa Lansia0
• Hari Bakti Dokter Indonesia ke-116: Sinergi Kolaborasi untuk Negeri0
• Inspeksi Petugas Haji Kloter 24 Dilakukan Jelang Arafah Musdalifa dan Mina0
• Kemenkumham Sulbar, laksanakan Promosi dan Diseminasi Kekayaan Intelektual Komunal0

Pada kesempatan tersebut Pj. Bupati Polewali Mandar Drs. Ilham Borahima menyampaikan, untuk meningkatkan kualitas produksi pertanian diperlukan dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak, melalui bimtek yang dilaksanakan, diharapkan dapat meningkatkan kapasitas petani dalam mengolah dan meningkatkan produksi tani.

“ Harapan kita yang pertama, petani bisa menigkatkan produktifitas jagungnya, kalau selama ini hanya kisaran 7 ton dalam perpanen kita harapkan bisa meningkat sampai 10 sampai dengan 12 ton, yang kedua tentunya berdampak pada peningkatan pendapatan para petani yang tentunya pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan para petani di desa amola ini. Oleh karena itu yang pertama kita lakukan adalah peningkatan sumber daya manusia, khususnya pengetahuan dan keterampilan petani didalam bercocok tanam, kemudian pengolahan tanah, penggunaan pupuk dan pestisida kemudian pemeliharaan sampai kepada pemanenan jagung ini. Tentunya ini membutuhkan alat-alat produksi Alsintan kepada para petani, saat ini kami sudah berusaha dan kami sudah ajukan permohonan bantuan kepada petani di Polewali Mandar untuk para petani padi dan petani jagung. Mudah-mudahan dukungan Pemerintah Pusat melelui Departemen Pertanian segera turun bulan ini, supaya para petani kita merasakan dan dapat segera mengolah lahan mereka yang ada di desa amola, begitupun kepada para rektor untuk selanjutnya dapat membina para petani kita karena masih butuh sekali bimbingan tekhnis khusunya dalam pengolahan dan peningkatan produksi tani “ Jelasnya.

“ Dalam kesempatan ini saya berterimakasih kepada Dinas Pertanian khususnya Universitas Sulawesi Barat memberikan kami bagaimana jalan terbaik khususnya petani jagung, sehingga adanya kegiatan ini untuk memberikan sumbangsih kepada masyarakat. Mudah-mudahan hasil pertanian yang kami capai kemarin bisa meningkat lagi dengan adanya bantuan seperti ini dan dapat memeberikan motivasi kepada petani untuk menjadi petani yang memberikan sumbangsih  untuk kehidupan mereka “ Tutup Syamsuddin.

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar