Warta Kominfo SP, Polewali Mandar - Terkait implementasi Program Hibah Internal P2C-IKU, Universitas Hasanuddin di lingkup Program Studi Sarjana Arkeologi menggelar Pelatihan Pendokumentasian dan Pendaftaran Cagar Budaya bagi Tim Pendaftar ODCB di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Polewali Mandar, yang terlaksana selama dua hari tanggal 14-15 Juli 2022.

Baca Lainnya :

• Dandim 1402 Polman Pimpin Apel Koordinasi0
• PBVSI Polman Resmi Dilantik, Kualitas Olahraga Voli Polman Diharapkan Makin Maju0
• FK Unhas Visitasi RSUD Polewali Sebagai RS Jejaring Pendidikan di Sulbar0
• DPRD bersama Pemerintah Kecamatan Matakali Tinjau DAS areal Pertanian Kampung Tangnga0
• Pemkab dan DPRD Polewali Mandar mengawal Pemuktahiran data anomali kependudukan Tahun 2022 0

Sebelumnya, pada hari pertama tanggal 14 Juli dilaksanakan simulasi di lapangan dengan melakukan perekaman data makam dan struktur bangunan masjid tua di Kecamatan Binuang.

Marendeng, Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kabupaten Polewali Mandar berharap, dengan Pelatihan Pendokumentasian dan Pendaftaran Cagar Budaya, maka Bidang Kebudayaan pada Disdikbud bisa lebih memahami serta dapat memajukan kebudayaan di Polewali Mandar sesuai dengan amanah Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Kemajuan Kebudayaan.

“Semoga kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Departemen Arkeologi Unhas bukan hanya sampai di sini saja dan ke depan bisa melaksanakan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan bidang kebudayaan,” katanya.

Selanjutnya, salah satu peserta Basit Wahab Fattah ucapkan terimakasih atas terselenggaranya Pelatihan Pendokumentasian dan Pendaftaran Cagar Budaya bagi Tim Pendaftar ODCB di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Polewali Mandar. Dengan kegiatan ini, maka dapat mengetahui tentang bagaimana cara pendaftaran dan pendataan cagar budaya di Kabupaten Polewali Mandar.

“Kami sangat berterimakasih atas terlaksananya kegiatan sosialisasi tentang situs cagar budaya yang dilaksanakan oleh Departemen Arkeologi Unhas, ke depan mudah-mudahan kegiatan ini bisa dilanjutkan karena kami di Disdikbud sangat butuh tentang bagaimana cara pendaftaran dan pendataan cagar budaya,” jelasnya.

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar