Warta Kominfo SP, Polewali Mandar - Pengurus Dewan Kopi Indonesia (Dekopi) Perwakilan Sulawesi Barat Periode 2022-2026 resmi dikukuhkan, Kamis, 20 Oktober 2022, di Hotel Sinar Mas Polewali Mandar, dilanjutkan dengan Talkshow yang bertema “Kopi Sulbar Berkelanjutan dan Mendunia”.

Baca Lainnya :

• Turunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi, Dinkes Polman Gelar Giat Audit Maternal Perinatal Tahun 20220
• Dinas PUPR Polman Kerjasama Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar Helat Pembekalan dan Uji Serti0
• Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem di Kabupaten Polman, Balitbangren Gelar Rakor0
• Tim Terpadu Pemkab Polman Konsolidasi Penanganan Dampak Bencana Banjir dan Longsor0
• BPS Polewali Mandar Kerahkan 684 Petugas pada Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi 2022 0

Dekopi Sulbar bertujuan memajukan dan meningkatkan kesejahteraan petani atau pelaku usaha lainnya terkait kopi serta dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan dan program nasional di bidang perkopian.

Dr. Muhammad Idris DP., M.Si selaku Ketua Dekopi Sulawesi Barat Periode 2022-2026, berharap agar organisasi Dekopi Sulawesi Barat dapat bermanfaat. Lebih lanjut dirinya mengatakan, dengan melihat potensi kopi di Sulbar, dinilai mampu membuka lapangan kerja dan memperkenalkan kopi yang ada di Sulawesi Barat.

“Kepengurusan pertama Dekopi Sulbar, tujuannya pertama adalah memastikan organisasi ini bermanfaat, paling tidak membangun kohesi kerja dengan para pelaku usaha di bidang perkopian, yang kedua menjadi koordinator dari berbagai permasalahan yang mungkin terkait dengan kebijakan, seperti perizinan dan segala macam. Oleh karena itu, kami melihat potensi kopi di Sulbar ini menjadi salah satu komoditas yang paling menjanjikan. Oleh sebabnya, kami berani menjadi Ketua, untuk memastikan dapat menyelesaikan persoalan ketenagakerjaan melalui kopi dan juga memperkenalkan bagaimana produksi kopi di Sulbar," ujarnya.

Di kesempatan yang sama, selaku Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar yang menghadiri pengukuhan tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Dr. Agusnia Hasan Sulur, SP., M.Si menyambut baik kegiatan tersebut. Dirinya berharap dengan adanya Dewan Kopi Sulawesi Barat, tentunya mampu meningkatkan produktifitas bagi masyarakat di Sulawesi Barat.

“Hari ini, pengukuhan Pengurus Dewan Kopi Provinsi Sulawesi Barat, yang tentunya selaku Pemerintah, walaupun tadi juga dikukuhkan sebagai Dewan Pakar, tetapi kita sangat mengapresiasi, mudah-mudahan dengan adanya Dewan Kopi Sulawesi Barat ini, mampu meningkatkan, baik itu produktifitas maupun pasar di Provinsi Sulawesi Barat. Hal yang paling utama adalah bagaimana indikasi geografis dari pada kopi di Provinsi Sulawesi Barat, itu bisa dilahirkan dan difasilitasi melalui Dewan Kopi ini, baik itu kualitas dan kuantitas daripada kopi yang ada di Provinsi Sulawesi  Barat,“  jelas Agusnia.

Langkah yang akan dijalankan oleh organisasi Dekopi Sulbar adalah dengan menghadirkan Coffee Shop Mobile dan mendorong Kabupaten Mamasa sebagai daerah penghasil kopi terbaik di Sulawesi Barat.

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar