Warta Kominfo SP, Polewali Mandar- Bupati Polewali Mandar H. Andi Ibrahim Masdar meresmikan Unit Siaga Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kabupaten Polewali Mandar di Stadion S. Mengga, Jumat, 12 November 2021. 

Stadion S. Mengga Polewali Mandar sebagai tempat Operasional Unit Siaga SAR Polewali Mandar, yang dinilai lokasinya cukup strategis yang akan mendukung pengerahan dan pengendalian sumber daya pencarian dan pertolongan pada operasi pencarian dan pertolongan, khususnya di Wilayah Kabupaten Polewali Mandar.

Baca Lainnya :

• DP2KBP3A Polman Launching Hasil Pendataan Keluarga 2021 0
• AIM Buka Orientasi Satuan Rekasi Cepat (SRC) Pramuka Peduli 20210
• SDN 023 Dara dan SDN 007 Sidodadi Ikut dalam Kegiatan Kemenkeu Mengajar 60
• 128 ASN Pemkab Polman mengikuti pelatihan Bussines Process Engineer Kementerian Kominfo 0
• Desa Patampanua Matakali, Alternatif Terbaik Bandar Udara di Polewali Mandar0

Dalam kesempatan ini, Bupati Polewali Mandar H. Andi Ibrahim Masdar menyambut baik pembentukan Unit Siaga tersebut. Beliau berharap dengan adanya Unit Siaga SAR ini, dapat berguna bukan hanya 

“Saya sebagai Bupati sangat senang dengan dibentuknya unit siaga ini, karena dimana memang kita sangat membutuhkan, karena basarnas itukan pengalamannya semua sudah bagus. Saya berharap semoga semua unit bisa ikut latihan sekali lagi bersama-sama, baik itu latihan di darat maupun di laut agar tidak kaku menghadapi ini, apalagi kita sudah membangun pusat krisis sektor di jalan poros agar semuanya nanti bisa berguna bukan hanya untuk Polewali Mandar saja, tapi juga daerah-daerah tetangga bisa berguna dan mudah-mudahan tahun depan bisa punya kantor sendiri,” kata Bupati AIM.

“Kalau kita antisipasinya disamping sosialisasi, kita juga pantau terus dan mengingatkan semua masyarakat agar tetap waspada dan hati-hati terhadap bencana, terutama penebangan kayu secara ilegal itu harus dicegah bersama-sama, jangan hanya diserahkan kepada Pemerintah, karena jika semuanya Pemerintah tanpa keterlibatan masyarakat, susah, tapi kalau masyarakatnya mau sadar dan Pemerintah mau bekerja, selesai itu, tidak akan lagi ada bencana kecuali faktor alam,”.

Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Mamuju Muhammad Arif Anwar  mengatakan, dengan adanya Unit Siaga tersebut maka Tim SAR bisa tanggap dan respon lebih cepat terhadap setiap kejadian yang memerlukan bantuan SAR.  

“Dibentuknya Unit Siaga Polman ini atas dasar Surat Keputusan Kabasarnas, berikutnya adalah respontime begitu ada musibah tidak perlu dari Mamuju lagi karena sudah ada unit siaga kami di Polewali Mandar. Jadi, dengan adanya unit siaga ini bisa kita respon lebih cepat. Harapan kami Unit Siaga ini bisa meningkat menjadi Pos SAR. Kami tadi sudah dapat angin segar dari Bapak Bupati karena untuk menjadi Pos SAR itu, minimal harus punya lahan dan kami dijanji kalau lahan 5000 m di Polman ini banyak, tinggal nanti mungkin komandan unitnya untuk melaksanakan observasi yang bisa untuk Basarnas. Jadi, harapan kami dari unit bisa naik ke Pos SAR dan kalau bisa ke depannya bisa jadi Kantor SAR,“ tutup Arif.

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar