- Workshop Musik Daerah Bangun Kreativitas Melalui Musik Tradisional di Polman
- Cegah Pernikahan Dini, Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Anak
- Peringati Hardiknas 2024, Disdikbud Polman Gelar Jalan Santai
- Pj. Bupati Polewali Mandar Mendapatkan Apresiasi Kinerja Triwulan I dari Tim Evaluator Kemendagri.
- Launching Tahapan Pilkada 2024 Polman, Menuju Pemilihan yang Demokratis dan Berkualitas
- Disdikbud Polman Helat Lokakarya Pesta Panen Hasil Belajar Program Guru Penggerak
- Capaian Penghargaan Awal Kepemimpinan Pj. Bupati Polman Tahun 2024
- Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Polman Kembangkan Literasi Basis Inklusi Sosial
- Festival Malauyung Tahun 2024 Meriahkan Taman Wisata Pantai Tangnga-Tangnga
- Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 Usung OTODA Berkelanjutan
DLHK Usulkan ABIGAIL LOMO, seorang ASN Pemkab Polman Calon Penerima Penghargaan Kalpataru 2022
Keterangan Gambar : Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Polewali Mandar melakukan pertemuan secara virtual dengan tim Direktorat Jenderal Perhubungan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI dalam rangka verifikasi dan validasi nominasi penerima anugerah penghargaan kalpataru Tahun 2022
Warta Kominfo SP, Polewali Mandar - Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Polewali Mandar melakukan pertemuan secara virtual dengan tim Direktorat Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RIdalam rangka verifikasi dan validasi nominasi penerima anugerah penghargaan kalpataru Tahun 2022, Rabu-Kamis, 20-21 April 2022 bertempat di Kantor DLHK.
Baca Lainnya :
- PGRI Kabupaten Polman berbagi Takjil Jelang Buka Puasa0
- Bupati AIM Serahkan Bantuan Korban Kebakaran di Desa Saragian dan Kelurahan Wattang0
- Respon Peluang Kerja Luar Negeri, Pemkab Sosialisasi Program Magang Tenaga Kerja Di Jepang0
- Produktif di bulan suci Ramadan, SD Negeri 006 Pekkabata gelar GESER BULI0
- DLHK Polman Gelar Rapat Pemeriksaan Dokumen UKL-UPL TPA di Desa Sattoko Mapilli0
Abigael Lomo, SP merupakan PNS Penyuluh Pertanian pada Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Polewali Mandar. Wanita kelahiran Pare-pare 11 Juni 1977 ini memiliki pendidikan terakhir Sarjana Pertanian Tahun 2001. Kiprahnya yang gigih melakukan edukasi pertanian ramah lingkungan, pembuatan pupuk organik, pemanfaatan limbah, pertisida nabati, sehingga berdampak meningkatkan produksi pertanian, menjadi salah satu pertimbangan pengusulan penerima anugerah penghargaan kalpataru Tahun 2022.
Hikmah, ST Sekretaris DLHK Kabupaten Polewali Mandar mengatakan, zoom meeting ini merupakan bentuk verifikasi secara virtual dimana tim sekretariat anugerah penghargaan kalpataru Tahun 2022 mempertanyakan mengenai segala sesuatu yang bernilai telah dilakukan Abigael sehari hari. Dirinya menjawab pertanyan umum untuk nominasi masuk 3 besar dari 25 orang yang didaftarkan sebagai calon penerima kalpataru kategori pengabdi.
“Kami dari DLHK sebagai pengusul kepada ibu Abigael ASN PPL Dinas Pertanian Tanaman Pangan untuk mendapatkan penghargaan kalpataru kategori pengabdi ibu Abigael ini, yang bekerja di Desa Sumberjo Kecamatan Wonomulyo dalam implementasi pelaksanaan pekerjaan ibu Abigael, melakukan pendampingan, penyuluhan praktik pupuk alami untuk lahan persawahan maupun, lahan pekarangan yang membuat produk ramah lingkungan yang diimplementasikan kurang lebih 700 diwilayah dampingannya,selain petani juga ada kelompok wanita tani didampingi mengajarkan membuat pupuk organik dari sampah rumpah tangga, selain itu aktifitas sosial dikomunitas peduli kemanusian,” Sebutnya
Lanjutnya, Keaktifan calon penerima penghargaan dalam menciptakan manfaat bagi lingkungan diterapkan kemasyarakat sekitar salah satunya, juga kreatifitas menciptakan alat pengusir tikus lingkungan dari botol bekas dan membantu petani antisipasi hama tikus pertanian.
Calon penerima anugerah penghargaan Kalpataru Abigael Lemo mengakui, dipercaya Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Polewali Mandar mengikuti iven perghargaan Kalpataru Tahun 2022 oleh karena eksistensinya selama ini mengabdi untuk masyarakat.
“Saya baru ikut nominasi kalpataru karena mungkin saya dilihat oleh sekretaris DLHK Bahwa saya betul betul membuat pupuk dari limbah yang ada disekitar penduduk untuk bermanfaat dan menyokong pertanian ramah lingkungan, kemudian saya dipercaya DLHK disponsori untuk mengikuti kategori kalpataru sebagai pengabdi, saya akan berusaha untuk bermanfaat bagi orang disekitar saya,” Sebutnya Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar