Cegah Covid-19 di Rumah, Dharma Wanita Persatuan Polewali Mandar gelar Sosialisasi Secara Virtual

By Admin Warta Kominfo 28 Jan 2021, 16:10:53 WIB Kesehatan
Cegah Covid-19 di Rumah, Dharma Wanita Persatuan  Polewali Mandar gelar Sosialisasi Secara Virtual


POLEWALI MANDAR- Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Polewali Mandar melaksanakan sosialisasi pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di rumah berlangsung secara virtual, diselenggarakan oleh DWP Kabupaten Polewali Mandar diikuti oleh para Ketua DWP perangkat daerah dan pengurus DWP Kabupaten beserta operator e-reporting LPPK dan DWP Kecamatan dan instansi vertikal Se Kabupaten Polewali Mandar, Kamis 8 Januari 202.

Bertindak selaku narasumber sosialisasi pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di rumah, dr. Hj Emi Purnama, dan Host  Ny. Marendeng I Nengah.

Baca Lainnya :

Ny. Sukmawati A. Bebas Manggazali Ketua DWP Kabupaten Polewali Mandar ketika membuka secara resmi kegiatan ini menyampaikan, peran DWP dalam pemberdayaan perempuan di era digital untuk mendukung ketahanan keluarga sesuai anjuran pemerintah melaksanakan aktivitas sesuai protokol kesehatan Covid-19. Maka diharapkannya sosialisasi ini dapat membantu semua pengurus DWP mencegah terjadinya penularan Covid-19.

"Saya menyampaikan kegiatan ini, secara digital terlaksana upaya mewujudkan ketahanan keluarga yang tangguh dan mandiri DWP pun dituntut, meningkatkan kualitas SDM termasuk, imunitas tubuh.  Bahwa kita ketahui, di Polewali Mandar penularan Covid-19 masih berlangsung dan meningkat meskipun, dilakukan sosialisasi tapi protokol kesehatan masih dijumpai di mana-mana," terangnya.

Lebih lanjut diharapkan disiplin protokol kesehatan 3M yaitu, memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan di air mengalir tetap wajib dilaksanakan di rumah beserta keluarga.

Anggota keluarga anak suami saudara dan orang tua hendaknya memakai masker jika keluar rumah demi memutus mata rantai penularan, sebab virus Corona bisa melalui hidung mulut dan tangan.

Dikesempatan ini, Emy Purnama yang juga Kepala Bidang  Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar menjelaskan apa itu Cobid-19 dan Kebiasaan Baru 3 M sehari-hari,  prosedur pencegahan dan pengendalian infeksi untuk isolasi di rumah apabila terkonfirmasi Covid-19.

"Kalau penularan Covid-19 secara langsung itu percikan air liur bisa dihirup, kalau tidak langsung percikan mengenai benda yang disentuh lalu pegang hidung, mulut langsung terkonfirmasi, bahwa yang paling  sering timbulnya dari gejala demam 8 2,2% dilanjutkan gejala batuk 61,7% dan rasa lelah, rasa tidak nyaman, sakit perut, nafsu makan tidak baik, berlendir, nyeri badan, otot sakit, mual dan pusing," jelasnya.

Ia menjelaskan istilah OTG dan lainnya sudah tidak ada lagi, definisi kasus kini ada namanya suspek, probable, terkonfirmasi. Saat ini Polewali Mandar sudah transmisi lokal, jadi kalau ada gejala sudah dikatakan suspek, semua PKM melayani pasien Covid-19 begitupun  RSUD Polewali dan RSU Wonomulyo dibagi sedang dan ringan dan berat.

Pelayanan pendidikan, sosial dan lainnya bisa berjalan walau dalam keadaan terbatas maka etika batuk salah satu upaya cegah Corona yang mesti terjaga.

” Pasien Covid-19 bagi usia dibawah 10 tahun cuma 1% ditemukan, paling banyak 30 tahun sampai dengan 74 tahun, orang dengan riwayat penyakit hipertensi, diabetes, gangguan saraf, kanker dan penyakit penyerta lainnya cenderung akan mudah terserang Covid+19 namun, jika ingin kuat bisa terhindar paparan Corona," lanjutnya.

Jika adanya gejala Covid-19 diminta untuk jaga jarak satu sama lain antar keluarga tidak keluar rumah sampai gejala hilang Kebiasaan baru penanggulangan Covid-19 yaitu tidak anggap remeh jika ada gejala diharapkan jaga jarak keluarga tidak keluar rumah sampai gejala hilang pemanfaatan tanaman obat Toga di halaman rumah keluarga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan gizi keluarga dan melakukan aktivitas bermanfaat.

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook