Tanggap Darurat Bencana Kebakaran, RSUD Gandeng Damkar Kab. Polman Adakan Simulasi Penanggulangan

By Admin Warta Kominfo 14 Sep 2022, 13:05:04 WIB Pemerintahan
Tanggap Darurat Bencana Kebakaran, RSUD Gandeng Damkar Kab. Polman Adakan Simulasi Penanggulangan

Keterangan Gambar : Tanggap Darurat Bencana Kebakaran, RSUD Gandeng Damkar Kab. Polman Adakan Simulasi Penanggulangan


Warta Kominfo SP, Polewali Mandar - Guna meningkatkan kesadaran, kesigapan dan kecakapan dalam menghadapi bencana kebakaran, RSUD Hajjah Andi Depu Kabupaten Polewali Mandar bersama UPTD Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Polewali Mandar, mengadakan simulasi tanggap darurat kebakaran yang dilaksanakan di RSUD Hajjah Andi Depu, Rabu, 14 September 2022.

Baca Lainnya :

Di kesempatan tersebut, Kepala UPTD Pemadam Kebakaran Imran, memberikan materi pengetahuan dasar tanggap bencana kebakaran kepada seluruh pegawai rumah sakit. Dirinya  mengatakan, simulasi diberikan untuk memberikan pengetahuan dasar penanggulangan kebakaran kepada seluruh pegawai di RSUD Hajjah Andi Depu.

“Jadi untuk simulasi yang diberikan, untuk memberikan bekal pengetahuan kepada seluruh Perawat dan Security, Pegawai RSUD Hajjah Andi Depu. Kronologinya, dari pihak rumah sakit menelpon ke UPTD Pemadam bahwa adanya kebakaran di rumah sakit tersebut. Jadi kami dari Pemadam, langsung turun setelah menerima laporan tersebut, respontime. Jadi kami turunkan 6 personel keseluruhan dan 1 armada. Harapan saya, ke depan agar kiranya pihak rumah sakit untuk menyiapkan hidran agar kami Petugas Pemadam gampang untuk mencari titik lokasi air,“ kata Imran.

Hal senada dikatakan Edy Wibowo Siswanto selaku Koordinator Pokja Manajemen Rumah Sakit Hajjah Andi Depu menjelaskan, simulasi diharapkan mampu memberikan pemahaman penanggulangan keadaan darurat bencana kebakaran, dapat ditanggulangi dengan cepat untuk meminimalisir kerugian.

“Simulasi ini sudah direncanakan sejak bulan kemarin, karena rencananya ada simulasi, yaitu simulasi penanganan kebakaran dan simulasi penanganan gempa bumi, dan pada hari ini yang dilaksanakan adalah simulasi kebakaran dan ini diikuti oleh semua Staf yang ada di rumah sakit. Kita harapkan, semua Staf yang ada di rumah sakit itu, apabila kemudian terjadi kebakaran di rumah sakit, paling tidak Staf rumah sakit dapat melakukan emergensi awal. Artinya dia dapat menangani, cara evakuasi pasien untuk dibawa keluar, kemudian dapat mengevakuasi juga dokumen yang ada, sebelum petugas yang ada damkar itu dating, dan diharapkan kepada rumah sakit paling tidak dapat mengoperasikan apar yang ada di rumah sakit, sehingga dapat meminimalisir kobaran api “ jelas Edy.

Tim Warta Kominfo SP, Polewali Mandar




Video Terkait:


Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook