- Rakor Reforma Agraria 2024, Wujudkan Penataan Akses Kepemilikan Tanah
- Pimpin Apel Pamong Praja, Kadis Kominfo SP Polman Sampaikan Penghargaan yang Dicapai 2023/2024.
- Telah Terselenggara Penetapan Perolehan Kursi dan Calon Terpilih DPRD Polman 2024
- 527 Calon Jamaah Haji Kabupaten Polman Siap Diberangkatkan
- Pakaian Adat Khas Polewali Mandar, Mewarnai Upacara Peringatan Hardiknas 2024
- Workshop Musik Daerah Bangun Kreativitas Melalui Musik Tradisional di Polman
- Cegah Pernikahan Dini, Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Anak
- Peringati Hardiknas 2024, Disdikbud Polman Gelar Jalan Santai
- Pj. Bupati Polewali Mandar Mendapatkan Apresiasi Kinerja Triwulan I dari Tim Evaluator Kemendagri.
- Launching Tahapan Pilkada 2024 Polman, Menuju Pemilihan yang Demokratis dan Berkualitas
Hari Keempat Setelah Launching, 363 Nakes Jalani Vaksinasi COVID-19
Warta
KominfoSP, Polewali Mandar - Sebanyak
363 tenaga kesehatan menjalani vaksinasi di delapan fasilitas kesehatan
Kabupaten Polewali Mandar, Sabtu, 6 Februari 2021.
Pemerintah
Kabupaten Polewali Mandar terus melanjutkan agenda vaksinasi COVID-19 tahap
pertama . Pada hari keempat setelah peluncuran, vaksinasi COVID-19 dilanjutkan
di delapan fasilitas kesehatan yaitu: Puskemas
Matakali, Puskemas Wonomulyo, Puskemas
Kebunsari, Puskemas Campalagian, Puskemas Katumbangan, Puskemas Limboro , Puskemas Tutallu, dan RSUD
Polewali.
Baca Lainnya :
- 187 Orang Nakes ditiga Faskes Menerima Vaksinasi0
- Hari Kedua Pasca Launcing, 62 Nakes Berhasil Jalani Vaksinasi Covid-190
- BPN Helat Sosialisasi PTSL Berbasis Digital0
- Hari Ini, Sebanyak 62 Orang Nakes Diberi Vaksin Covid-19 ditiga Lokasi Kabupaten Polewali Mandar0
- Kunjungan Kerja Kementerian Hukum dan HAM Sulbar Terkait Koordinasi Pelayanan Hukum dan HAM0
Hj. Haeriah, S
KepNs, Kepala Puskemas Matakali melaporkan sasaran vaksinasi sebanyak 105 orang,
namun yang memiliki e-ticket sebanyak 72 orang, yang telah mengikuti
proses screening 56 orang , dan
selesai menjalani vaksinasi sebanyak 21 orang.
Terdapat 21 orang dilakukan penundaan karena saat screening dalam kondisi tekanan darah tinggi, demam,
ispa dan kontak erat positif COVID-19. Kemudian 11 orang tidak diberikan
vaksinasi karena ibu menyusui, alergi, dan komorbid.
Pada kesempatan
tersebut, Ir. Sulaiman Mekka, M.Si Camat Matakali yang hadir bersama
jajaran Tripika serta Kepala Puskemas Matakali, menyampaikan harapannya pada
masyarakat agar nantinya semakin
menyadari pentingnya vaksinasi bagi pencegahan penularan COVId-19.
H. Syuaib
Rusman, SKM, Kepala Puskemas Wonomulyo melaporkan bahwa sasaran vaksinasi pada
Puskesmas Wonomulyo sebanyak 134 orang. Jumlah nakes yang mengikuti screening
101 orang, yang berhasil menjalani
vaksinasi 65 orang , dan tidak lolos screening 36 orang. Penyebab tidak
lolos vaksinasi umumnya karena adanya penyakit bawaan seperti hipertensi dan gejala Ispa. Terdapat 33 orang
yang tidak mengikuti vaksinasi, disebabkan 9 orang tidak terdaftar dalam
aplikasi SISDMK, 12 orang ibu menyusui,
3 orang ibu hamil, 7 orang penyintas COVID-19,
dan 2 orang menjalani program hamil.
Asrul Ambas,
SP, M.Si, Camat Wonomulyo bersama jajaran TRIPIKA Kecamatan Wonomulyo,
mengharapkan agar masyarakat tidak mudah percaya dengan isu hoaks atau kabar
bohong tentang vaksinasi COVID-19.
Ns. Muhammad
Shadiq, S.Kep, Kepala Puskemas Kebunsari juga melaporkan, sasaran vaksinasi
pada Puskesmas Kebunsari sebanyak 53 orang, dan yang mengikuti screening
sebanyak 47 orang, 6 orang tidak ikut karena tidak terdaftar. Tenaga Kesehatan
yang lolos menjalani vaksinasi sebanyak
30 orang, 13 orang tidak menerima vaksin karena merupakan ibu hamil dan
menyusui. Sebanyak 17 orang dilakukan penundaan
karena belum lolos sreening akibat tekanan darah tinggi, ispa dan
lain-lain.
Kepala Puskemas
Limboro, Hj.Kartini,S.ST, juga menyampaikan bahwa, sasaran vaksinasi pada
Puskemas Limboro sebanyak 87 orang , dan yang mengikuti screening
sebanyak 56 orang, 26 tidak mengikuti karena merupakan penyintas COVID-19.
Tenaga kesehatan yang berhasil menjalani vaksinasi sebanyak 35 orang, terdapat
13 orang yang dilakukan penundaan, karena ispa, penyakit asma, hipertensi , dan
ada riwayat penyakit ginjal.. Terdapat pula 9 tenaga kesehatan yang tidak
diberikan vaksin, karena merupakan ibu
hamil, ibu menyusui , dan riwayat penyakit jantung.
dr. Gunadil, M.Kes,
DPDK, Kepala Puskemas Tutallu menyampaikan, sasaran vaksinasi pada
Puskemas Tutallu
sebanyak 71 orang, dan yang mengikuti screening 41 orang, 10 orang
tidak ikut karena tidak terdaftar dalam
aplikasi , dan 12 orang sedang menjalani isolasi mandiri. Jumlah tenaga
kesehatan yang berhasil menjalani vaksinasi sebanyak 17 orang, yang lainnya
akan dijadwalkan selanjutnya.
Kepala Puskemas
Katumbangan, Asmelia Syam.S.kep,Ns, melaporkan, jumlah sasaran vaksinasi
sebanyak 90 orang, tenaga kesehatan yang mengikuti screening sebanyak 62
orang, dan yang berhasil menjalani vaksinasi sebanyak 37 orang..
Hj.
Ramlah.S.kep.Ns, Kepala Puskemas Campalagian melaporkan, sasaran vaksinasi pada
puskesmasnya sebanyak 179 tenaga kesehatan. Yang dapat mengikuti screening sebanyak 97
orang, dan yang berhasil menyelesaikan proses vaksinasi sebanyak 38 orang.
Terdapat 29 nakes dengan kategori komorbid sehingga tidak bisa diberikan vaksin,
dan terdapat 20 orang nakes yang ditunda dilakukan vaksinasi karena merupakan
ibu hamil, ibu menyusui, dan sedang tekanan darah tinggi. Dilaporkan pula 8 orang sedang menjalani isolasi mandiri.
Kegiatan vaksinasi COVID19 dihadiri pula A. Raden Suwono, Camat Campalagian bersama
unsur Tripika.
H. M. Natsir
Rahmat Wakil Bupati Polewali Mandar yang hadir meninjau pelaksanaan vaksinasi
COVID-19 di Puskesmas Campalagian menyampaikan , agar kita semua mendukung
kelancaran dan kesuksesan vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Polewali Mandar.
“saya harapkan
vaksinasi ini berjalan aman dan lancar untuk kebaikan kita bersama” ungkap
Natsir.
RSUD Polewali
juga melanjutkan pelaksanaan vaksinasi pada hari kedua. Anita Umar Direktur
RSUD Polewali menjelaskan bahwa, pada Sabtu 6 Februari 2021, jumlah nakes RSUD
yang mengikuti screening sebanyak
204 orang, yang berhasil menjalani
vaksinasi sebanyak 158 orang, 17 orang tidak dapat diberikan vaksin, dan 29
orang dilakukan penundaan vaksinasi.
Sejumlah tenaga
kesehatan menyatakan semangatnya mengikuti kegiatan vaksinasi COVID-19 dan mengajak masyarakat untuk tidak ragu
nantinya menjalani vaksinasi, sebagai upaya bersama mencegah penyebaran
COVID-19 di Kabupaten Polewali Mandar.
Tim Warta KominfoSP Polewali Mandar.