Warta Kominfo SP, Polewali Mandar - Pasca Penyerahan  Ranperda APBD Tahun Anggaran 2022, maka pada Selasa, 21 September 2021, dilanjutkan dengan Rapat Paripurna DPRD dalam rangka Penyampaian Pandangan 9 Fraksi DPRD Kabupaten Polewali Mandar. Rapat Paripurna ini dipimpin M. Jupri Mahmud, Ketua DPRD Kabupaten Polewali Mandar, bersama unsur pimpinan dewan lainnya,  dan dihadiri H. M. Natsir Rahmat, Wakil Bupati Polewali Mandar Bersama Sekretaris Daerah, jajaran Staf Ahli Bupati, Asisten dan pimpinan Perangkat Daerah serta unsur TNI/ POLRI, Pengadilan Agama, dan Pengadilan Negeri.

Sembilan  Fraksi Dewan  yang menyampaikan  pandangannya,  antara lain Fraksi Partai Golkar, Fraksi Partai PKB,  Fraksi Partai Gerindra, Fraksi Partai  PDIP, Fraksi Partai Demokrat, Fraksi Partai Nasdem, Fraksi Partai PAN, Fraksi Partai Pembangunan Persatuan Indonesia, Fraksi Partai Nurani Sejahtera menyatakan, menyetujui Ranperda APBD Tahun 2022 untuk dibahas bersama perangkat daerah  pada tingkat selanjutnya. 

Baca Lainnya :

• Pemkab bersama DPRD Kabupaten Polman gelar Rapat Paripurna Penyerahan Ranperda APBD dan Nota Keuanga0
• Bergerak Bersama Untuk Sesama, Tema HUT PMI ke-76 Kabupaten Polman0
• Pemkab Polman dan Ditjen PAUD Dikdasmen, Kerjasama Program Sekolah Penggerak 0
• Dorong Penggunaan Non Tunai, Pemkab Polman Launching Kawasan Non Tunai Go Digital0
• Bupati AIM Serahkan Bantuan Sarana dan Prasarana Pertanian di Empat Kecamatan0

Melalui juru bicaranya Fraksi  PAN  terkait Ranperda APBD Tahun 2022, menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Polewali Mandar  atas ketepatan waktu agenda penyerahan  Ranperda APBD.

“Apresiasi pemkab atas ketepatan waktu agenda penyerahan ranperda  sehingga konsistensi  peraturan. Maka hal ini menjadi energi positif, sesuai visi misi yang dicita-citakan bersama,  terdapat gambaran logis dan sistematis  dan berdinamika. Tanggung jawab dan amanah dapat dijalankan dengan spirit sejahtera, khususnya  pertanian, demi membuka peluang kerja masyarakat,” imbuhnya.

Juru bicara Fraksi Partai Demokrat  menyampaikan, prioritas pembangunan, penanggulangan kemiskinan adalah sebuah keniscayaan yang menjadi tujuan akhir pembanguan daerah.

“Kemiskinan merusak dimensi kehidupan yang mengakibatkan kesenjangan sosial.Setelah masalah covid-19, maka pembangunannya patut mendapat  prioritas  dalam pembahasan APBD,” sebutnya.

M. Jupri Mahmud, Ketua DPRD Kabupaten Polewali Mandar mengatakan,  menindaklanjuti  rapat paripurna penyerahan secara resmi RAPBD Tahun Anggaran 2022 , maka DPRD Kabupaten Polewali Mandar melaksanakan Rapat Paripurna Pandangan Umum fraksi-fraksi DPRD.

“Ada beberapa catatan pandangan umum fraksi-fraksi DPRD hari ini,  kemudian mendapat tanggapan Bupati pada Kamis besok,” singkatnya.

Selanjutnya, pada Kamis mendatang, dilaksanakan Rapat Paripurna  agenda tanggapan Bupati atas pandangan fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Polewali Mandar.

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar.