Warta Kominfo SP, Polewali Mandar – Memperingati Hari Agraria dan Tata Ruang Tahun 2021, Bupati Polewali Mandar, H. Andi Ibrahim Masdar, menghadiri Acara Penyerahan Sertifikat Redistribusi Tanah Objek Reforma Agraria Tahun 2021 yang digelar secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Rabu, 22 September 2021. Dalam acara ini, terdapat 200 bidang tanah yang diserahkan kepada masyarakat di Kabupaten Polewali Mandar dari  target 1.500 bidang dalam tenggat waktu 1 tahun.

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, dalam sambutannya menyampaikan total sertifikat tanah yang diserahkan sebanyak 124.120 sertifikat tanah hasil redistribusi di 26 provinsi, 127 kabupaten/kota.

“5.512 diantaranya merupakan hasil penyelesaian konflik agraria di 7 provinsi dan 8 kabupaten atau kota menjadi prioritas di tahun 2021. Penyerahan sertifikat hari ini sangat istimewa, karena sertifikat ini betul-betul tambahan tanah baru untuk rakyat, yang berasal dari tanah negara hasil penyelesaian konflik. Tanah terlantar dan pelepasan kawasan hutan,” ungkapnya.

Baca Lainnya :

• 284 Peserta Ikuti Ujian Tertulis dan Wawancara Bakal Calon Kepala Desa Tahun 2021 di Kabupaten Polma0
• Pemkab Polman Terima Bantuan CSR BNI dan Bank Sulselbar0
• Kemenkes RI Gelar Sosialisasi Peningkatan 3T di Kabupaten Polewali Mandar0
• Sembilan Fraksi DPRD Setuju Ranperda APBD 2022 dibahas pada Tahapan Selanjutnya0
• Pemkab bersama DPRD Kabupaten Polman gelar Rapat Paripurna Penyerahan Ranperda APBD dan Nota Keuanga0

H. Andi Ibrahim Masdar Bupati Polewali Mandar  berharap, agar sertifikat tanah tersebut digunakan dengan sebaik-baiknya sesuai instruksi Presiden RI Joko Widodo.

"Berharap Jangan ada tanah yang kosong dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan harus produktif dan ditanami. Terimakasih kepada Bapak Presiden semoga sertifikat yang belum dibagikan agar secepatnya bisa selesai," harapnya.

Plt. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Polewali Mandar,  Rahman Yusuf,S.H., menjelaskan penyerahan secara simbolis sertifikat tanah kepada 30 orang perwakilan dari total sertifikat 200 bidang.

"Alhamdulillah, hari ini kita menyaksikan penyerahan sertifikat tanah secara simbolis  kepada 30 orang dari 200 bidang sertifikat tanah yang berada di Desa Baru Kecamatan Luyo. Adapun target sertifikat tanah melalui redistribusi  ini untuk kantor Pertanahan Kabupaten Polewali Mandar sebanyak 1.500 bidang dengan tenggat waktu 1 tahun," jelasnya.

Lebih Lanjut, Rahman, menjelaskan bahwa pemberian sertifikat melalui redistribusi ini diprioritaskan untuk tanah pertanian.

"Dengan diberikannya sertifikat ini melalui legalitas aset itu dapat meningkatkan kesejahteraan petani, selain itu juga dilakukan legalitas akses sehingga dengan kontribusi lintas sektor dalam pengembangan masyarakat dalam pendapatan dapat lebih meningkat lagi," terangnya.

Naharuddin salah satu warga penerima sertifikat tanah ucapkan terimakasih kepada Presiden Joko Widodo, Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar, dan Kantor Pertanahan Kabupaten Polewali Mandar.

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar