Warta Kominfo SP, Polewali Mandar - Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar ikut serta pada kegiatan Apkasi Otonomi Expo Tahun 2023 Trade, Tourism dan Invesment, dirangkaian dengan pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-XV Apkasi yang terlaksana di Hall 3 dan 3A ICE BSD Tangerang yang berlangsung selam empat hari mulai tanggal  20-23 Juli 2023.

Tujuan dilaksanakan Apkasi Expo adalah untuk mempromosikan komoditi dan investasi unggulan daerah, di mana kabupaten memamerkan produk-produk unggulan sekaligus menawarkan peluang investasi. Sedangkan Rakernas ke-XV Apkasi akan membahas berbagai permasalahan daerah dengan pemerintah pusat.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden Republik Indonesia KH. Ma’ruf Amin. Dalam sambutan Ma’ruf Amin berharap otonomi akan memacu pemimpin daerah untuk mengakselerasi pembangunan di daerahnya, meningkatkan kemakmuran dan mengurangi ketimpangan, dengan demikian desentralisasi dan demokrasi lokal ditunaikan dengan penuh tanggung jawab agar semakin bermakna bagi publik. Dalam semangat otonomi daerah yang bermakna untuk publik, Wakil Presiden juga memberi apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten se-Indonesia yang telah melahirkan ide-ide inovatif, kreatif dan terobosan dalam percepatan pembangunan dan peningkatan pelayanan publik termasuk dalam percepatan penurunan angka stunting di daerahnya.

Baca Lainnya :

• 385 jemaah Haji Kabupaten Polman 2023 Tiba dengan Selamat0
• Apel Koordinasi 17 Juli, dipimpin Oleh Dandim 1402 Polman0
• Bangun Kepedulian Lingkungan, DLHK Polman Gelar Edukasi Pengolahan Sampah di Kec. Wonomulyo0
• 161 Guru PPPK Ikuti Audiensi PPPK JF Guru Tahun 2022 Kabupaten Polewali Mandar0
• Pemkab Polman Gelontorkan 4,6 Miliar, Bonus Bagi Atlet dan Official Porprov IV Sulbar yang Berpresta0

“Pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan beberapa pesan, pertama Pemerintah Kabupaten diharapkan terus meningkatkan gagasan dan langkah inovatif baik pada tataran kebijakan maupun penggunaan anggaran yang tepat guna untuk mendorong, mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah yang inklusif dan berkelanjutan, pastikan implementasi program dan anggaran yang efektif dan akuntabel hingga di tingkat kecamatan, kelurahan dan desa sebagai ujung tombak perangkat pemerintah yang berhubungan langsung dengan masyarakat, dan yang kedua Pemerintah Kabupaten agar terus mendorong terciptanya ekosistem usaha yang sehat dan ramah investor di daerahnya, terus perkuat rantai pasok lokal dan akses pasar hingga mampu menjangkau pasar nasional hingga global termasuk memperkuat jaringan pemasaran dan komoditas unggulan desa ke pasar yang lebih beragam melalui platform digital, yang ketiga saya meminta Kabupaten terus fokus pada komoditas-komoditas unggulan dari hulu ke hilir secara terpadu perkuat pula peluang di bidang ekonomi dan keuangan syariah mengingat potensi pasar yang besar dan terus berkembang pesat kontribusi Kabupaten dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah akan turut menentukan keberhasilan kita untuk mewujudkan visi menjadi pusat halal dunia pada tahun 2024,” sambutnya.

Selanjutnya Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan Apkasi Otonomi Expo dan Rakernas. Kegiatan Rakernas diharapkan bisa membuat hasil positif demi mensukseskan pesta demokrasi 2024 mendatang dan terkait expo yang terlaksana tiap tahun dapat mendorong para UMKM untuk memperkenalkan produk lokal sehingga dapat membangkitakan perekonomian dan mendongkark pasar tradisisonal hingga keluar negeri.

 “Saya menyampaikan apresiasi yang telah melaksanakan raker saya harap bisa membuat hasil yang positif dalam rangka untuk mensukseskan dan melancarkan keamanan pesta demokrasi dan apresiasi yang tinggi dengan adanya pameran karena akan mendorong UMKM dan saya minta jangan hanya berhenti hanya sampai pada pameran namun lanjutkan dengan langkah-langkah nyata terutama pembelian produk dalam negeri minimal 40 persen belanja barang jasa dan modal, karena banyak yang murah dan berkualitas sehingga UMKM kita bangkit ekonomi kita bangkit pengusaha kita bangkit sehingga  bisa mendongkrak pasar tradisional,” jelasnya.

Selepas mengikuti pembukaan Wakil Bupati Polewali Mandar H.M Natsir Rahmat mengunjungi Stand Polewali Mandar yang dihadiri oleh beberapa Kepala Perangkat Daerah terkait  yang terlibat dalam kegiatan ini, Demikian pula Bupati Mamuju dan Walikota Bogor Bima Arya.

“Dengan adanya kegiatan Apkasi Otonomi Expo di Tangerang yang mana  stand yang diwakili oleh beberapa daerah itu sangat bermanfaat bagi para pelaku usaha, olehnya itu apa yang dilakukan saat ini bisa menjadi acuan untuk melaksanakan event  seperti yang ada di Tangerang itulah harapan kami,” jelasnya.

Keikutsertaan Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar untuk memperkenalkan beragam informasi potensi hingga memperkenalkan produk olahan. Penenun sarung sutra mandar menjadi daya tarik pengungjung dan tak kalah menarik yakni buah durian montong Kebun Raya Bulo  Polewali Mandar. 

Adapun peserta pameran komoditi dan investasi unggulan daerah yang ikut diantaranya 150 Pemerintah Kabupaten, 3 Pemerintah Provinsi, 2 Kementerian, 15 BUMN, 7 Perusahaan Nasional dan Multi Nasional serta 30 UMKM yang menempati 248 stand.

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar.