POLEWALI MANDAR- Kredit Usaha Rakyat  (KUR) merupakan program strategis yang diperuntukan untuk meningkatkan kinerja sektor pertanian dari hulu ke hilir melalui akses yang lebih mudah. Program ini, diharapkan mampu menopang dan memperkuat potensi pertanian di daerah-daerah.

Dinas Pertanian dan Pangan melaksanakan sosialisasi temu usaha akselerasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) terlaksana di kantor Badan Penyuluh Pertanian ( BPP ) Kecamatan Campalagian, Kamis 23 Juli 2020, diikuti 50 peserta  terdiri dari  para penyuluh pertanian, kelompok tani, poktan, gapoktan serta  BPP Kecamatan Mapilli dan Campalagian.

Hassani Kepala Dinas Pertanian dan Pangan  mengatakan sosialisasi akan dilaksanakan di delapan BPP yang masing-masing  diikuti dua Kecamatan tiap BPP.

Baca Lainnya :

• Cegah COVID 19, Penyemprotan Disinfektan Telaksana di Seluruh Perangkat Daerah0
• BPD seKecamatan Luyo  Ikuti Pelatihan  Peningkatan Kapasitas0
• Jumat Semangat Dengan Bersepeda0
• Pedagang  Pasar  Pekkabata Antusias Jalani Rapid Test0
• Dinas Pertanian dan Pangan  Gelar Sosialisasi  Penguatan Pengelolaan Data Spasial 0

“ Agar para penyuluh dan para kelompok tani dapat memahami bantuan kredit usaha tani, untuk rakyat yang dapat diberikan kepada petani untuk usaha tani dengan bunga yang kecil, “ kata Hassani

M. Yunus Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian mengatakan KUR pertanian merupakan modal awal bagi para petani agar dapat lebih mudah dalam mengembangkan sebuah  usaha.

“ Adapun KUR yang dapat direalisakan meliputi pertanian tanaman pangan, pertanian tanaman horti, pertanian perkebunan, peternakan dan kegiatan yang menunjang dibidang pertanian dan merupakan program kementrian yang telah terlaksana di polewali Mandar, “ Tutup Yunus.

Dalam Sosialisasi ini menghadirkan pihak dari  Bank BNI, Bank BRI dan Bank Mandiri yang memberikan pemahaman tata cara dan mekanisme pengambilan KUR agar masyarakat dapat meningkatkan produksi pertaniannya melalui dana KUR karena dapat memenuhi sarana dan prasarana pertanian.

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar