Kemenkes RI Gelar Sosialisasi Peningkatan 3T di Kabupaten Polewali Mandar

By Admin Warta Kominfo 22 Sep 2021, 10:35:40 WIB Kesehatan
Kemenkes RI Gelar Sosialisasi Peningkatan 3T di Kabupaten Polewali Mandar

Warta Kominfo SP, Polewali Mandar – Dalam rangka penanggulangan Covid-19 di Provinsi Sulawesi Barat, Kemenkes RI melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar menggelar sosialisasi peningkatan 3T (testing, tracing, treatment). Bertempat di Aula Rumah Jabatan Bupati Polewali Mandar, Selasa, 21 September 2021.

Sosialisasi dilaksanakan dengan presentasi pelaksanaan PPKM di Kabupaten Polewali Mandar, meliputi paparan situasi zonasi kecamatan/kelurahan, dukungan lintas sektor dalam penanggulangan Covid-19, permasalahan, tantangan dan hambatan. Kemudian dilanjutkan diskusi bersama para narasumber, yaitu Satgas Kabupaten, Dinas Kesehatan, Kemenkes (Dit SKK dan P2PML).

Baca Lainnya :

Dinas Kesehatan juga memaparkan situasi pandemi Covid-19 di Kabupaten Polewali Mandar dan program ISPA dan TB Kemenkes, berupa sosialisasi peningkatan penentuan kasus TB. Serta program surveilans Kemenkes dengan presentasi aplikasi NAR PCR, dan program infem Kemenkes dengan presentasi aplikasi SILACAK dan NAR antigen.

Dalam kegiatan sosialisasi juga berlangsung penyerahan beberapa item barang dari Kemenkes Ri dalam membantu penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Polewali Mandar.

Bupati Polewali Mandar sekaligus Ketua Satgas Covid-19 Andi Ibrahim Masdar menuturkan, bantuan masker dan beberapa item barang untuk penanganan Covid-19 diterima Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar. Adapun masker yang diserahkan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebanyak 40.000 pcs dan Kantor Kemenag sebanyak 8.000 pcs.

“Kami sangat senang karena mendapatkan bantuan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, yaitu masker dan juga tabung oksigen. Semuanya ada 5 item, termasuk tabung gas. Yang jelas, setelah bantuan ini diterima, untuk masker langsung didistribusikan untuk Kemenag dan Dinas Pendidikan,” tuturnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Polewali Mandar Andi Masri Masdar, S.Sos., M.Si menyampaikan, rasa syukur karena selama tiga minggu ini, di Polewali Mandar sudah memulai pembelajaran tatap muka. Anak-anak antusias, mulai dari jenjang PAUD, SD, SMP, dan SMA, semua sudah masuk bersekolah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, sesuai dengan SKB 4 Menteri.

“Pada hari ini, kami diundang di Rumah Jabatan Bupati menerima bantuan masker dari Kementerian Kesehatan untuk anak-anak sekolah kita di PAUD dan SD. Masker langsung didistribusikan, agar anak-anak juga dapat meneladani bahwa Pemerintah juga punya hak perhatian besar terhadap anak-anak kita di masa pandemi ini. Sehingga, protokol kesehatan yang utama, seperti menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan dapat kita lakukan di masa pandemi ini, agar tidak terpapar virus corona. Saya rasa ini akan menjadi kebiasaan mereka, untuk terbiasa hidup di era new normal ini,” ungkapnya.

Koordinator Substansi TB Direktur P2PML Direktorat Jenderal Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dr. Tiara Pakasi menyebutkan, Kementerian Kesehatan menyampaikan masker dan bahan habis pakai untuk penanggulangan Covid-19, karena memang adaptasi kebiasaan baru, dan wajibnya protokol kesehatan untuk dilakukan.

“Seperti yang diungkapkan Bapak Bupati bahwa masker yang digunakan anak-anak itu berbeda dari orang dewasa yang mudah dibeli di mana-mana, sehingga bantuan Kemenkes segera didistribusikan ke daerah-daerah termasuk Polman,” jelasnya.

Sementara itu, Assesment Covid dilihat dari aspek perawatan, aspek testing, treatment, dan juga tracing. Untuk kasus konfirmasi dan kasus kematian sudah jauh membaik. 

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar





Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook