Warta Kominfo SP, Polewali Mandar – Memasuki Hari Ketiga Pendidikan dan Pelatihan 3 in 1 Angkatan III Tahun 2021 yang terselenggara atas kerja  sama Balai Diklat Industri Makassar Kementerian Perindustrian dengan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Polewali Mandar, diisi dengan kegiatan praktek olahan rumput laut.

DR. Hj.  Agusnia Hasan Sulur, SP, M.Si Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Polewali Mandar mengatakan,  Pendidikan dan Pelatihan Diklat 3 in 1 saat ini memasuki hari ketiga yakni proses pembuatan atau praktek olahan rumput laut.

Baca Lainnya :

• Menyikapi Isu Harga Anjlok, Pemkab Optimalkan Pemantauan serta Pengawasan Pembelian dan Penimbangan0
• Balai Diklat Industri Makassar Gelar Pelatihan Olahan Rumput Laut di Polewali Mandar0
• Satgas Covid-19 Kabupaten Polewali Mandar Gelar Rapat Tindak Lanjut Inmendagri Nomor 3 Tahun 20210
• 19 Orang Terima Vaksin Covid-19 Dosis Kedua0
• Harga Rumput Laut Fluktuatif, DKP Tingkatkan Pendampingan 6 Pokdakan Binaan Pemerintah 0

"Kabupaten Polewali Mandar memiliki potensi rumput laut yang sangat besar dengan panjang pantai 95 KM, jadi dengan hasil rumput laut yang ada kita berharap itu mampu meningkatkan pendapatan petani, kita liat rumput laut sangat banyak dan sekarang anjlok, padahal sebenarnya potensi rumput laut ini punya potensi yang sangat besar untuk meningkatkan harga, dan harga rumput laut yang berkualitas di pasaran luar sampai Rp 185.000/kg," kata Agusnia.

Agusnia lebih lanjut berharap dengan kegiatan ini, bisa memberikan manfaat bagi para peserta  sesuai Visi-Misi Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar melalui peningkatan wirausaha baru.

"Berharap peserta usia produktif yang berjumlah 75 orang,  melalui  Pendidikan dan Pelatihan Diklat 3 in 1 sudah berfikir  entrepreneur, jadi setelah ini kami akan lakukan pendampingan lagi untuk legalitas dari usahanya dan standarisasi hasil olahan yang telah dibuat dan bisa membuka lapangan pekerjaan baru dan memiliki usaha mandiri dan bisa berdampak pada peningkatan dan kesejahteraan anak-anak kita, ini merupakan anak milenial masih panjang prospek kedepan, jadi materi yang didapat lebih berharga, mulai dari cara perhitungan  harga mereka sudah dipelajari dan standarisasi dari pada produk, ," Lanjut Agusnia.

Drs. Agussalim, MM selaku Widyaiswara Ahli Madya mengatakan, para peserta dalam kegiatan ini dapat mempraktekkan 6 komoditi dan selanjutnya dilakukan uji kompetensi untuk mendapatkan sertifikat kompetensi dari BNSP.

"Dalam proses pembuatan atau praktek olahan rumput laut, dimana ada 6 komoditi yang dipraktekkan dan dibagi dalam 6 kelompok antara lain: mie rumput laut, jus rumput laut, stik rumput laut,  selai rumput laut, dodol dan permen," kata Agussalim.

Salah seorang peserta diklat, Akbar Fattah mengatakan, rumput laut banyak diperoleh di Kabupaten Polewali Mandar. Potensi sumber daya alam tersebut dapat diolah berbagai macam komoditi, sehingga dalam kegiatan pembelajaran tersebut dapat memperoleh  manfaat bagi pelaku usaha.

Pendidikan dan Pelatihan 3 in 1 Angkatan III Tahun 2021 ini dilaksanakan selama 7 hari, mulai tanggal 17-23 Februari 2021. Jumlah peserta pada kegiatan ini sebanyak 75 orang tenaga produktif usia 19 hingga 35 tahun, terlaksana di Aula SMK YPPP Wonomulyo.

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar

Video Terkait: